Pondok pesantren Albajigur tampung 40 Orang santri Luar Biasa

Sumenep-FIKKRI(doc)
Pondok pesantren Albajigur Desa tenunan Kecamatan manding Kabupaten sumenp Madura Jawa Timur, disamping memiliki santri yang biasa belajar ilmu agama, dipondok pesantren tersebut juga menampung santri luar biasa. Bahkan, selama ini pondok pesantren Albajigur banyak dikenal Masyarakat Kabupaten Sumenep kalau Pon-Pes Albajigur banyak membantu berbagai penyembuhan penyakit, mulai dari penyakit jasmani hingga rohani. Bahkan,sejak beberapa tahun terakhir tidak sedikit orang gila, stres, dan berbagai penyakit rohani lainnya dipondokkan disana untuk menjalani terapi penyembuhan.
"Saat ini ada sekitar 40 orang-orang yang stres, hilang ingatan, gila dan bahkan orang yang mengalami kehilangan semangat hidup karena terbelenggu obat-obatan terlarang kami tampung disini" Ujar KH.Abdurrahman, selaku pengasuh Pon-Pes Albajigur ketika ditemui disela-sela kesibukannya saat kerja bakti gotong royong membangun ruang santri putri bersama para santri dan masyarakat sekitar.
Dijelaskan, para santri kebetulan memang merupakan santri luar biasa (Pasien sakit jiwa red.) disamping diberikan berbagai jamu tradisonal dan wejangan khusus kerohanian, mereka juga secara perlahan memang diberi kebebasan melaksanakan kegiatan seperti yang biasa mereka kerjakan dirumah.
Misalkan, mereka ada yang bertani, membuat berbagai macam barang keterampilan, memotong kayu, bekerja bangunan dan sebagainya. Sebab, kegiatan yang mereka lakukan selama dalam melaksanakan terapidipesantren luar biasa ini, tidak terlepas dari upaya mereka bisa kembali normal sebagai manusia dalam berbagai aktifitas kehidupan sehari-hari.
Disamping untuk menguatkan otot-otot mereka yang kaku, juga menguatkan urat syaraf agar tidak mudah stres. Sebab, ketika mereka beraktifitas sebagaimana mestinya, gairah hidup akan tumbuh dan secara pelahan.
Ternyata, disamping pemberian obat tradisional yang diambil dari tumbuh-tumbuhan, juga menggunakan binatang yang dianggap mampu menyembuhkan penyakit yang memang sulit disembuhkan. Seperti sarang laba-laba yang mampu meringankan rasa pusing di kepala dan sebagainya. Sebab rata-rata orang yang kehilangan akal sehatnya biasanya memang diawali rasa pusing di kepala.
Namun, tegas KH.Abdurrahman, semua sarana pengobatan yang dilakukan hanya merupakan sarana, namun Allah-lah yang menolong hambanya yang ingin berusaha tetap dijalan nya.
"Yang kami perbuat disini hanyalah sebatas sarana dan upaya, namun yang terpenting Hidayah Allah SWT, yang akan memberikan jalan bagi hambanya. Dukungan keluarga dan orang-orang terdekat juga sangat mendukung kesembuhan mereka.
Sebenarnya tegas KH.Abdurrahman, segala sesuatu itu ada hikmahnya, sehingga setiap kejadian itu perlu dipelajari dan diambil hikmahnya yang terkandung dibalik itu semua.
Sehingga, orang itu akan menyadari dan tidak kembali melakukan hal-hal yang menjadikan dirinya menjadi orang yang lupa terhadap nikmat yang diberikan Allah SWT. Oleh karena itu, harapnya, pebanyaklah berzikir kepada Nya, sehingga setiap langkah kita akan diberi petunjuk oleh Nya. (sahi)

Di perbarui kembali oleh Ustadz Azhar Ieradath ( Selaku ustadz dipondok pesantren Albajigur )
Mudah-mudahan ini semua menjadi pelajaran bagi umat manusia dan untuk nusa dan bangsa. Amien yaa rabbal'alamin